Akan Ada Bis Politeknik Baru (?)

Akan Ada Bis Politeknik Baru (?)

   December 06, 2014       Asri Bening

---

Unit Layanan Pengadaan (ULP) PNJ berencana melakukan penambahan bis politeknik atau yang lebih dikenal bipol akhir tahun 2014. Sebanyak lima unit bis telah diajukan kepada pemerintah untuk selanjutnya diproses dan direalisasikan.

Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Unit Layanan Pengadaan, Yusep Friya Purwa Setya, SE., M.AK. “Dari lima bis yang telah kami ajukan, dua di diantaranya diperuntukan keperluan kunjungan ke luar kampus atau adanya acara yang memerlukan fasilitas bis, sedangkan tiga unit lagi untuk operasional feeder dis eputaran kampus.” Terangnya.

Yusep menambahkan, kapasitas bis tempat duduk bis ini nantinya cukup untuk 27 orang. Khusus untuk bis operasional seputaran kampus, tempat duduknya akan diposisikan menghadap satu sama lain. Hal ini dimaksudkan agar bisa mengangkut kapasitas penumpang yang lebih banyak dan ruang yang lebih luas. Ditambah juga dengan fasilias AC. “Namun, kembali lagi, semuanya tergantung berapa jumlah anggaran yang turun dari pemerintah.” Kata Yusep.

Karena pengadaan ini nilainya di atas 200 juta rupiah, maka akan dilakukan melalui proses pembelian langsung dari rekanan pemerintah. Jika harus menunggu proses lelang, waktu yang dibutuhkan tidak banyak, mengingat saat ini sudah memasuki bulan kesebelas ditahun 2014.

Berita ini tentunya disambut baik para mahasiswa Politeknik Negeri Jakarta khususnya yang memang setiap hari menggunakan fasilitas bipol. Cholida Anwar misalnya, seorang mahasiswi tingkat dua jurusan Akuntansi ini mengukap kegembiraannya ketika mendengar kabar tersebut. “Seenggaknya ada tempat duduk sudah lebih dari cukup. Soalnya di bipol yang sekarang tempat duduknya sangat terbatas. Semoga bipol baru nanti bisa lebih nyaman, baik untuk penumpang maupun supir.” Cerianya.

Saat ini anggaran menjadi kendala utama dalam pengadaan ini. “Sambil menunggu anggaran cair dari pemerintah, sambil kami bertanya kepada perusahaan bis mengenai kesiapan  unit bisnya.” Ujar Kepala ULP. Sementara pengadaan bus ini sifatnya untuk menambah unit bis yang ada sampai bis yang lama bisa dikembalikan kepada pemerintah.
Sampai naskah ini diterbitkan belum ada konfirmasi lebih lanjut mengenai pengadaan bus politeknik ini.